Mengenal Jenis Sumur dan Fungsinya

Mengenal Jenis Sumur dan Fungsinya. Tiap rumah membutuhkan sumur supaya bisa memperoleh sumber air bersih. Berikut 5 jenis sumur dan fungsinya yang penting Kita ketahui.

Tiap-tiap rumah mempunyai jenis sumur air yang berbeda. Air adalah hal yang harus ada dan dibutuhkan oleh manusia agar dapat hidup sehat dan normal. Dengan memakai air yang bersih jadi siapa pun dapat menjadi sehat dan tidak terkena oleh penyakit. Ada banyak sumber penyakit yang ada pada air yang kotor dan tidak diproses dan tentu saja akan membuat siapa saja bisa menjadi sakit jika secara tidak sengaja mengkonsumsinya atau memanfaatkan.

Dalam sejarahnya, sumur dibuat dengan penggalian yang telah dilakukan manual oleh tangan. Langkah yang sederhana ini sangat tidak efektif dan memerlukan waktu yang sangatlah lama sampai sumber air di tanah dapat ditemui.

Air yang ada dalam tanah sebagai sumber air terbaik untuk rumah Kita. Namun, Kita tidak bisa asal-asalan mengeruk sumur tanpa ketahui dengan rinci terkait jenis sumur air yang ada. Supaya Kita dapat memahami mengenai jenis sumur jadi pada artikel pada kesempatan ini akan mengupas tentang jenis sumur dan fungsinya:

• Jenis Sumur Galian
• Jenis Sumur Pompa
• Jenis Sumur Resapan
• Jenis Sumur Bor
• Jenis Sumur Artesis

1. Jenis Sumur Galian

Sumur ini sebagai sumur yang mekanismenya telah dipakai sejak lama. Jika kita tinggal di daerah perdesaan atau sempat mendatangi sebuah kampung, kita tentu pernah menyaksikan sumur ini. Sama dengan namanya, sumur ini dibuat dengan proses penggalian secara menual memakai tenaga manusia.

Kedalaman sumur ini sampai 10 meter, tetapi pada daerah yang kesulitan air, umumnya sumur ini bisa sampai kedalaman hingga 20 meter. Disamping galian sumur biasanya diberi lapisan dinding yang dibentuk dari batu dan semen hingga tanahnya di sekelilingnya tidak rembes jika sudah terpenuhi air.

Jenis Sumur Gali

Proses pembuatannya tergolong mudah dibanding dengan jenis sumur yang lain, namun efektivitas sumur satu ini tergantung pada musimnya disebabkan  tidak menggunakan alat canggih seperti sekarang yang biasa dijumpai untuk menghasilkanlebih banyak air. Sumur galian menghasilkan air dengan menarik air tanah dangkal. Ini lah yang menjadi kelemahan sumur galian karena airnya yang rawan tercemar septic tank dan limbah di sekitar rumah.

Itu tadi mengapa tempat penggalian sumur harus  jauh dari aliran air WC dan irigasi air sawah hingga tidak membawa pestisida dan kotoran.

2. Jenis Sumur Pompa

Jika kita cari jalan keluar sumur yang ekonomis, kemungkinan sumur ini bisa saja opsi, Sumur ini dibentuk dengan mengebor lapisan tanah sampai capai lapisan aquifer atau lapisan sumber air, jadi kedalamannya bisa bervariasi bergantung dengan lokasi pembangunan. Untuk menaikan airnya ke atas tanah, sumur ini memakai pipa hisap yang dihubungkan dengan pompa air manual pada ujung atasnya.

Kemudian, kita harus mengayuh tuas pompa supaya air bisa mengalir keluar lewat lubang pompa. Meskipun kelihatan ribet, sumur pompa mempunyai keistimewaannya sendiri. Pompa yang digunakan ramping dan tidak memakai banyak area pada pekarangan rumah kita. Sumur pompa pun tidak memerlukan listrik untuk berfungsi secara maksimal.

Sumur pompa

Sumur ini lebih banyak digunakan di wilayah perdesaan atau rekreasi air hangat. Jika kita punya niat untuk membuat jenis sumur ini, pastikan untuk menjaganya dengan teratur karena bahan pompanya rentan berlumut dan dapat terkontaminasi pada sumber air itu sendiri.

Sumur pompa mempunyai beberapa jenis yang dapat diterapkan sama seperti yang ada berikut ini:

• Pompa dalam air

pompa dalam air ialah sebuah pompa yang peletakannya ada dalam air dan direncanakan untuk tahan ada di air untuk waktu yang lama. Mekanisme kerjanya juga simpel karena air akan dihisap langsung dari unit pompa dan air akan mengalir pada pipa yang ada.

• Jenis pompa sumur dangkal

Pompa jenis ini dapat mengisap air yang mempunyai kedalaman rendah yakni sekitar di antara 7 meter sampai dengan 9 meter di dalam tanah saja.

• Jenis pompa sumur dalam

Pompa ini mempunyai kekuatan untuk mengisap air lebih baik dibanding dengan pompa sumur dangkal yakni sekitar di antara 9 meter sampai 11 meter dalam tanah. Ada pompa sumur sangat dalam yang dapat mengisap air sampai kedalaman 20 meter. Pompa ini dapat digunakan untuk bangunan komersial atau memiliki ukuran besar yang membutuhkan air bisa lebih banyak pada umumnya.

Kita harus memerhatikan ketika akan memasangkan sumur pompa karena tiap-tiap tanah mempunyai tingkat kejernihan air yang berbeda. Bila air tanah pada wilayah rumah Kita sedikit kotor maka Kita harus memakai pompa yang dapat tarik air yang dalam lantaran cenderung lebih bersih dan aman untuk dipakai.

3. Jenis Sumur Resapan

Jenis sumur yang satu ini berbeda dari sumur lainnya, sumur resapan ini salah satunya metode yang digunakan untuk menyimpan air hujan yang jatuh di atas atap rumah atau lokasi yang kedap air lainnya dan dialirikan ke tanah. Secara bentuk ternyata sumur resapan sangat serupa dengan sumur galian dan mempunyai kedalaman tertentu supaya jumlah air yang tertampung dapat mencukupi.

Sumur resapan

Bila dilihat dalam faktor konstruksi, sumur resapan mempunyai teknik penggalian yang tidak sama dari sumur air minum pada umumnya. Sumur resapan tidak digali sampai kedalaman batas air dan cuma sebatas di permukaan air tanah. Sekarang ini, sedikit perumahan yang mengaplikasikan sumur resapan meski sebenarnya fungsinya sangat baik khususnya dalam periode waktu menengah.

Fungsi dari sumur resapan sendiri ada banyak, yakni:

Sumur resapan sanggup untuk mengurangi sampah organik yang berada di rumah Kita. Sampah organik itu tergolong di dalamnya sampah-sampah makanan, sayuran sampai buah-buahan agar dapat beralih menjadi kompos dan mempunyai manfaat yang bagus untuk tanah dan dapat menyuburkan tanah dengan baik.

Sumur resapan akan membantu tanah jadi lebih gembur dan memiliki banyak kandungan mineral dan beragam jenis kandungan mikroorganisme yang berguna.

Tanah yang memiliki kandungan kompos serta gembur itu dapat Kita gunakan untuk menanam beragam jenis tanaman.

Sumur resapan juga berguna untuk sumber mata air cadangan karena air hujan yang jatuh ke rumah tidak kebuang begitu saja dan dapat Kita gunakan di kemudian hari.

4. Jenis Sumur Bor

Jenis sumur bor ini umum dijumpai pada beberapa daerah industri yang memerlukan air dengan ukuran dan kemampuan yang lebih besar dibanding dengan perumahan biasa. Disamping itu air yang diperoleh dari sumur bor kebanyakan mempunyai kualitas yang lebih bagus karena ada pada tanah serta lebih terbebas dari kontaminasi. Kedalaman yang dapat ditembus oleh alat bor itu bervariasi, yaitu dimulai dari 100 meter sampai 900 meter dalam tanah. Alat bor itu umumnya berdiameter sampai 6 meter.

Sumur bor

Berikut sebagai beberapa macam jenis sumur Bor.

a. Sumur Bor Submersible

Sumur bor submersible

Sumur bor submersible ialah jenis sumur dengan kedalaman di antara 60 meter sampai 80 meter menggunakan jenis pompa yang ditanamkan dalam sumur agar pompa tergenang air dan sanggup menyembur air dengan daya dorong yang lebih besar.

b. Sumur Jet Pump

Sumur bor jetpump

Pengerjaan sumur jet pump dilaksanakan dengan pembuatan lubang sumur kedalaman 25 meter sampai kedalaman 45 meter, menggunakan pompa jetpump sebagai pompa hisapnya. Pengambilan air tanahnya umumnya pada kedalaman 16 meter sampai kedalaman 32 meter bergantung pada kedalaman sumur yang dibuat.

c. Sumur Semi Jet

Semi jetpump

Sumur jenis ini biasannya pada kedalaman 0 sampai 25 meter, berdiameter pipa sesuai keinginan pemesan dan lokasi geologis wilayah yang hendak dilakukan pengeboran. Pengeboran Sumur Dangkal / Shalow well / Semi Jet Pump /Jet Pump kerap di tentukan oleh pemakai rumah tangga atau industri kecil, cuma untuk kepentingan khusus contoh untuk MCK atau kamar mandi dan keperluan air sehari - hari.

5. Jenis Sumur Artesis

sumur artesis ialah jenis sumur yang airnya berawal dari sumber air yang keluar dengan sendirinya. Lokasi dan jumlah sumur jenis ini cukup terbatas dan hanya ada di sejumlah lokasi tertentu. Jenis sumur artesis dapat disebut sebagai Artesian Well yang mempunyai makna dimana sumur tidak memerlukan pompa untuk mengairi air ke atas tanah karena telah ada cukup tekanan dari dalam tanah yang membuat air dapat keluar sendiri dengan mudah.

Artesian Well

• Sumur jenis ini tidak membutuhkan pompa air dan tidak perlu menggali tanah sampai kedalaman dimana keluarnya air berada.
• Telah memiliki penekanan dari dalam lubang tanah yang membuat air keluar sendirinya.
• Sumur jenis ini hanya ada di sejumlah tempat saja yang mempunyai sumber air yang paling banyak.

Ada banyak kasus di mana pada permukaan tanah yang sedikit mencekung dan tanah itu mempunyai struktur yang keras dan ada formasi bebatuan di dalamnya. Keadaan itu akan menyebabkan air yang ada dalam dalamnya akan makin penuh secara perlahan-lahan dan mengakibatkan berlangsungnya penekanan yang membuat air keluar dalam tanpa membutuhkan pompa sama sekali. 

Sumur artesis ini dapat digunakan dengan sangatlah simpel untuk beragam kepentingan rumah tangga sehingga tidak perlu  untuk mengeruk dan memasangkan pompa yang susah untuk dilakukan. Umumnya, sumur artesis dibuat pada komplek perumahan untuk sumber khusus air bersih setempat.