Pengertian Koordinat Geografis dan UTM
Dalam dunia teknik sipil kita harus terbiasa mengolah atau mengetahui sistem pengkoordinatan suatu peta atau informasi terkait lokasi dalam sebuah pekerjaan. Maka dari itu, koordinat menjadi hal yang penting dalam sebuah pekerjaan atau proyek di teknik sipil. Berikut penjelasan tentang apa itu koordinat dan sistem yang membaginya.
Pengertian dari koordinat adalah suatu titik yang diperoleh dari hasil perpotongan garis latitude (lintang) dengan garis bujur (longitude) atau juga perpotongan dari garis X dan garis Y yang menjadikan titik pusat dari perpotongan nilai tersebut sehingga menunjukan lokasi pada suatu daerah. Pada umumnya koordinat dibedakan menjadi dua sistem bagian koordinat yaitu Geografis dan sistem koordinat Universal Transver Mercator (UTM).
Sistem Koordinat Geografis
Sistem koordinat Geografis adalah sebuah sistem koordinat yang digunakan dalam penunjukkan suatu titik di Bumi berdasarkan garis lintang dan garis bujur. Dimana garis lintang ialah garis horizontal yang diukur berdasarkan sudut antara suatu titik dengan garis katulistiwa Bumi.
- Titik di utara garis katulistiwa bumi diberi nama Lintang Utara (North)
- Titik di selatan garis katulistiwa Bumi diberi nama Lintang Selatan (South)
- Titik di barat bujur 0° diberi nama Bujur Barat
- Titik di timur bujur 0° diberi nama Bujur Timur
Contoh posisi koordinat |
Sistem Koordinat Universal Transver Mercator (UTM)
Sistem Koordinat UTM |
Dalam coordinate reference system (CRS) selalu memiliki satu datum dan satu sistem koordinat, dimana di Indonesia sendiri selalu menggunakan Datum WGS84 atau WGS 1984. Sedangkan untuk sistem koordinat di Indonesia yang cocok adalah Geographic Coordinate System WGS1984 (WGS84 / EPSG:4326).
Posting Komentar untuk "Pengertian Koordinat Geografis dan UTM"
Posting Komentar